Rabu, 29 Maret 2017

Kalau boleh, Jangan datang lagi


Kalau boleh, jangan datang lagi



Masa lalu punya peranan penting, perlahan mengajarkan arti melepas dan mengikhlaskan, disisi lain mengajarkan bertahan dalam keyakinan. dan kau masa laluku, mengajarkan semua hal yang  tak pernah terpikirkanku.

Bertahan dibeberapa tahun
Dulu kita terbaik, bertahan dibeberapa tahun yang penuh kenangan
Kita pernah punya angan-angan yang sama
Pernah saling menunggu, pernah saling mendukung
Sampai pada akhirnya kita rasakan lelah yang sama
Kita tak paham lagi tentang cinta
Tentang melangkah bersama
Tentang mempertahankan langkah disaat yang satu lelah







Kita berakhir di bulan terakhir
Pada akhirnya kita harus berakhir
Memilih menyerah dibulan terakhir disebuah tahun
Tidak tau apa yang salah dari kita
Tidak tau apa maunya waktu
Tidak tau apa maumu dan apa mauku
Memilih berteriak cinta memisahkan kita
Saat yang lain bertanya tentang kita


Bertemu dikota yang berbeda
Hai kamu yang telah lama kulupakan
Tak pernah lagi kuingat dalam pikiran
Tak pernah lagi kusebut dalam doa
Kita dipertemukan kembali namun kali ini dikota yang berbeda
Bukan dikota kelahiran kita,
Bukan dikota dulu tempat kita berbagi kenangan, bukan
Haruskah kita lanjutkan cerita kita dahulu?
Kau tetap sama, tak berbeda
Kau masih dengan dirimu yang dulu
Masih dengan lesung pipi diwajahmu
Masih dengan rambut yang terlihat acak-acakan
Masih menghubungiku
Masih menyapaku dengan lembut
Masihkah kau memendam rasa yang sama seperti dahulu?
Kuharap tidak



Aku ingin melanjutkan dongengku
Aku ingin melanjutkan dongengku sungguh
Dongeng  yang ingin kurajut dengan indah
Yang sempat  terhalang karenamu
Jangan lagi
Jangan pernah lagi ada cerita seperti dulu
Jangan ada lagi kisah
Lebih baik kita usai disini
Dikota ini






Suralaya, 03 Maret 2017


*nb : tak selamanya aku adalah aku, dia adalah dia, kamu adalah kamu




Tidak ada komentar:

Posting Komentar